Sekitar 135 personil Panitia Qurban 1446 H / 2025 M masjid Baitul Akhiroh, Kelurahan Nginden Jangkungan, Kecamatan Sukolilo Surabaya siap melaksanakan amanah para mudhahiy (orang yang berqurban).
Dalam rapat koordinasi terakhir (Rabu 4/6/2025) ketua Panitia, M. Rosulin Z.I., S.T. menyampaikan bahwa kepercayaan yang diberikan oleh para mudhahiy merupakan amanah yang musti dilaksanakan dengan sungguh-sungguh.
“Ini merupakan amanah. Kita semua panitia hendaknya menjalankannya sesuai tupoksi kita masing-masing. Dengan bersama-sama bahu membahu insya Allah semuanya akan terlaksana dengan baik. Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing”, tuturnya.
H. M. Ramelan, salah seorang sesepuh yang juga sebagai Bendahara panitia menambahkan kepanitiaan tahun ini diharapkan bisa berjalan lancar tanpa kendala sesuatu apa.
“Dengan jumlah 135 an orang panitia yang merupakan perpaduan anak-anak muda dan para senior merupakan kombinasi yang ideal. Kepanitiaan qurban ini sekaligus sebagai sarana silaturahim antar jamaah dan warga untuk terwujudnya ukhuwah, guyub rukun. Semoga semuanya berjalan lancar dengan ridla Allah Subhanahu wata’ala”, kata H. Ramelan.
Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya Ta’mir Masjid Baitul Akhiroh Nginden menggelar penyembelihan hewan qurban, melanjutkan usaha-usaha yang dirintis oleh generasi pendahulunya.
“Sejak tahun 1950 an, Romo K.H. Mas Abdul Muhit Allahu yarham memotivasi masyarakat untuk berqurban, juga memberi contoh tauladan serta pelksanaan qurban fi masjid ini. Beliau menekankan arti penting berqurban itu sebagai reflleksi cinta kita kepada Allah ‘azza wajalla. Kita harus belajar dari rasa cinta Nabiyullah Ibrahim ‘alaihissalam yang karena rasa cintanya kepada Sang Khaliq rela melaksanakan perintahNya untuk mengorbankan putera tercintanya, Ismail, yang qadarullah diganti oleh Allah dengan wujud seekor domba. Nabiyullah Ismail diselamatkan oleh Allah. Hari ini kita cukup berqurban seekor domba, kambing, sapi atau unta. Mari kita ikuti sunnah Rasulullah ini dengan penuh keihlasan semata-mata untuk mencari ridla Nya”, pesan Kyai Sanan Hasilin, Ketua ta’mir masjid Baitul Akhiroh.
Hingga saat ini, tercatat sejumlah 72 orang patungan sapi melalui panitia qurban masjid Baitul Akhiroh.
“Panitia menargetkan setidaknya 12 ekor sapi serta puluhan kambing. Semoga bisa terpenuhi sehingga distribusi kepada 1200 mustahiq atau penerima daging qurban bisa tercapai. Kami masih membuka kesempatan kepada masyarakat untuk mendaftarkan diri, baik patungan sapi 7 orang ataupun satu kambing atau domba untuk seorang”, kata Imam Hanafi, Wakil Ketua Panitia.
Mewakili segenap panitia, M. Choiruman, tidak lupa panitia menyampaikan terima kasih kepada jamaah dan masyarakat yang telah mempercayakan penyembelihan hewan qurban kepada panitia.
“Kepada jamaah dan segenap masyarakat termasuk di dalamnya Ibu Novi Astiwie (Lurah Nginden Jangkungan, red.) kami ucapkan terima kasih banyak atas kepercayaannya. Kami juga masih membuka kesempatan bagi masyarakat untuk mendaftar. Insya Allah penyembelihan hewan qurban dilaksanakan hari Sabtu 7 juni lusa”, ujar M. Choiruman yang juga menjabat sebagai sekretaris Panitia.
Bagi masyarakat yang berkenan, imbuh Choiruman bisa menghubungi nomor berikut ini:
▪︎Kyai Sanan Hasilin (081231667437)
▪︎M. Rosulin Z.I., S.T. (081235041218)
▪︎Drs.A.Djazuli (082257540617)
▪︎H.M.Ramelan (082234064257)
▪︎Abd.Rohman Sanali (081249735500)
Akhirnya, segenap panitia menyampaikan pengingat tentang hadits Rasulullah Muhammad SAW untuk dipedomani:
“Tiga perkara yang bagiku ( Muhamnad SAW, red.) hukumnya fardhu tapi bagi kalian hukumnya tathawwu’ (sunnah) yaitu shalat witir, menyembelih udhiyah ( qurban), dan shalat dhuha (Hadits Riwayat Ahmad dan Hakim).
“Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu. Rasulullah SAW bersabda.”Siapa yang memiliki kelapangan rizki tapi tidak menyembelih qurban, janganlah mendekati tempat salat kami.” (Hadits Riwayat Ahmad, Ibnu Majah, dan Al Hakim). (tom)