Presiden Joko Widodo bertolak ke Provinsi Papua guna melakukan kunjungan kerja pada Jumat, 1 Oktober 2021. Bersama rombongan terbatas, Presiden lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, menggunakan pesawat Kepresidenan Indonesia-1 sekitar pukul 09.20 WIB.
Setibanya di Bandar Udara Sentani, Kabupaten Jayapura, Presiden Jokowi dan rombongan akan langsung bermalam dan melanjutkan agenda kerja keesokan harinya.
Dalam kunjungan kerja tersebut, Presiden diagendakan untuk membuka Pekan Olahraga Nasional (PON) XX, hingga meresmikan sejumlah infrastruktur.
Turut mendampingi Presiden dalam penerbangan menuju Provinsi Papua antara lain Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M. Tonny Harjono, Komandan Paspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Bey Machmudin, serta Staf Khusus Presiden Billy Mambrasar.
Presiden Beli Noken di Pinggir Jalan dari Mama-Mama
Dalam perjalanan dari Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura menuju hotel, rangkaian kendaraan Presiden Joko Widodo sempat berhenti sesaat. Presiden hendak membeli noken, tas rajutan asli papua dari mama penjual di pinggir jalan.
“Tas apa ini?” tanya Presiden kepada Paulina Adi, salah seorang mama penjual noken di pinggir Jalan Raya Hawai Sentani.
“Ini tas terbuat dari kulit kayu, Bapak,” ujar Paulina.

Setelah melihat-lihat dan memilih, Presiden kemudian memutuskan untuk membeli dua noken
Selain Paulina Adi, ada juga Anastasya Keren dan Yulita Tebay yang juga menjual noken hasil rajutannya sendiri. Mereka berharap dengan adanya perhelatan PON XX di Papua, akan banyak orang yang membeli tas rajutan asli Papua tersebut.