Daun Pegagan, Meningkatkan Daya Tahan Tubuh di Masa Pandemi

Seiring bertambahnya jumlah kasus Covid-19 di Indonesia, berbagai upaya dilakukan oleh pemerintah maupun masyarakat untuk mencegah laju penyebaran virus ini. Apalagi baru-baru ini muncul varian baru dari Afrika yaitu Varian Omicron.

Berbagai upaya itu bisa dilihat dengan adanya gerakan vaksinasi nasional yang terus digalakkan oleh pemerintah, Pemberlakuan karantina bagi WNI dan WNA setelah melakukan perjalanan Internasional, hingga kesadaran masyarakat untuk menerapkan 5 M yaitu memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir,menjaga jarak, menjauhi kerumunan, hingga membatasi mobilisasi dan interaksi. Hal ini menjadi penting agar jumlah penularan Covid-19 dapat ditekan,

Kesadaran akan pola hidup sehat perlu dilakukan di masa pandemi ini untuk menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh kita. Salah satunya yaitu dengan mengonsumsi makanan dan minuman yang kaya akan antioksidan. Indonesia sendiri merupakan negara yang kaya akan kanekaragaman hayati terutama tumbuhan herbalnya. Salah satu tumbuhan herbal yang banyak tumbuh di Indonesia dan mempunyai efek antioksidan yang kuat adalah daun pegagan.

Tumbuhan tropis bernama latin Centella asiatica ini berbentuk seperti kipas dan tumbuh di sekitar tempat berair dengan daerah penyebaran yang cukup luas yaitu dari dataran rendah sampai dataran tinggi hingga ketinggian 2.500 mdpl. Daun pegagan sendiri merupakan imunomodulator yang baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Imunomodulator merupakan zat yang memiliki kemampuan untuk memodifikasi respon sistem imun tubuh dengan meningkatkan atau menekan produksi antibodi. Tujuannya untuk menangkal patogen berbahaya penyebab penyakit sehingga dapat meningkatkan daya tahan tubuh khususnya pada pasien Covid-19.

Kandungan bahan aktif yang terdapat pada daun pegagan antara lain triterpenoid dan saponin yang meliputi asiatikosida, sentelosida, madekosida, dan asam asiatik. Serta komponen lain seperti minyak volatil, flavonoid, tanin, fitoserol, asam amino, dan bahan aktif lainnya.

Semua bahan aktif tersebut merupakan antioksidan yang bermanfaat bagi tubuh untuk meningkatkan sistem imun di masa pandemi ini. Sebuah studi menunjukkan bahwa daun pegagan memiliki aktivitas antioksidan yang lebih tinggi dibandingkan tumbuhan herbal lainnya seperti jahe merah dan temulawak.

Manfaat lain dari daun pegagan yang jarang diketahui yaitu dapat meningkatkan daya ingat dan kecerdasan, menurunkan gejala depresi, serta mengobati peradangan pada kulit. Kandungan triterpenoid dapat mempercepat perbaikan sel-sel kulit sehingga tidak heran banyak produk kosmetik saat ini yang memanfaatkan ekstrak daun pegagan sebagai kandungan utamanya.

Daun pegagan sendiri dapat dikonsumsi dengan cara sederhana yaitu dengan ditumis,direbus ataupun dijadikan teh. Melihat banyaknya manfaat tersebut, sudah selayaknya daun pegagan menjadi salah satu menu yang tersedia di meja makan kita kala masa pandemi ini untuk menjaga kesehatan serta meningkatkan daya tahan tubuh kita.

Pos terkait

banner 468x60