Setiap dari Kita adalah IBRAHIM, IBRAHIM punya ISMAIL
ISMAIL-mu mungkin adalah HARTA-mu.
ISMAIL-mu mungkin adalah JABATAN-mu.
ISMAIL-mu mungkin adalah GELAR-mu.
ISMAIL-mu mungkin adalah EGO-mu.
ISMAIL-mu mungkin adalah KELUARGA-mu.
ISMAIL-mu mungkin adalah sesuatu yang Kamu sayangi dan Kamu pertahankan di dunia ini.
IBRAHIM tidak diperintah ALLAH SWT untuk membunuh ISMAIL tetapi IBRAHIM hanya diminta ALLAH SWT untuk membunuh kepemilikan terhadap ISMAIL karena pada hakikatnya semua adalah titipan dan milik ALLAH SWT.
Semoga ALLAH SWT anugerahkan KESHALIHAN IBRAHIM dan KEIKHLASAN ISMAIL kepada Kita semua, agar kita bisa mengaplikasikan dalam kehidupan kita.
Jangan rendahkan dan hinakan orang lain dengan HARTA, JABATAN dan GELAR-mu karena di hadapan ALLAH SWT hanya ketaqwaan kita yang diterimaNya
Selamat Idul Adha, 10 Dzulhijjah 1445 H.
(Nukilan khotbah Iedul Adha di Masjid Baitul Hikmah, masjid di Perumahan Duta Bintaro)