Kotaku

Masihkah ada kesejukan di kota

Masihkah embun enggan menetes

Diatas bumi nan kian kerontang

Ataukah awan tak lagi bersahabat

Pada langit yang kian memanas

 

Pada sudut – sudutnya

Di celah lorong nan kian pengap

Tampak seonggok sampah

dan setumpuk kebisuan

Yang baunya mulai menggumpal

Warnai udara yang kian sesak

 

Sementara diatas menara

Dipucuk pepohonan yang kian menua

Aroma kotoran kian menyengat

Karena gerombolan burung

Yang hanya pandai bersiul

Dan sekelompok musang

Yang pintar menerkam mangsa

 

Masihkah ada secercah sinar

Ataukah matahari malu

Tuk terangi bumi yang mulai gelap

Hingga yang nampak

Hanyalah bayang – bayang

Yang kian menghilang

Bersama datangnya malam

 

Entahlah…

Berapa masa lagi sebuah penantian

Berapa banyak kesabaran

Dan berapa besar keberanian

Menyongsong mentari pagi

Bersama kubangan cahaya bulan

Yang kian temaram…

Pos terkait

banner 468x60