Bentuk Cinta Non Verbal, ini 4 Ciri Love Language Act Of Service

  • Whatsapp

The 5 Love Languages karya Dr. Gary Chapman menyelami kekuatan mengkomunikasikan cinta dalam hubungan, baik intim maupun platonis. Masing-masing memberi dan menerima cinta secara berbeda.

Salah satu dari lima bahasa cinta itu adalah act of service. Bahasa cinta ini menunjukkan bahwa pasangan peduli dengan mencurahkan pikiran dan waktu untuk melakukan sesuatu yang mencerahkan kehidupan orang yang Bunda cintai.

Dalam hal act of service, berikut adalah empat hal yang biasanya mereka lakukan untuk pasangannya:

1. Selalu memperhatikan hal-hal kecil

Mereka selalu memperhatikan hal-hal kecil yang mungkin pasangannya saja tidak menyadari hal tersebut. Seperti memperhatikan berapa banyak gula yang baik untuknya, jam berapa menonton acara favoritnya, dan masih banyak lagi.

2. Selalu mempertimbangkan hal-hal yang tidak disukai pasangan

Mereka berharap tidak mengecewakan pasangannya. Mereka selalu memastikan apa yang dikerjakan sesuai dengan keinginan pasangannya.

3. Selalu meluangkan waktu

Pemilik act of service dikenal selalu rela meluangkan waktu untuk pasangan mereka. Meski sangat sibuk dalam pekerjaan atau kegiatan, mereka akan selalu memberikan waktu luang untuk pasangannya, Bunda.

4. Memanfaatkan kekuatannya

Mereka selalu menawarkan bantuan terlebih dahulu kepada pasangannya. Misalnya, seperti membantu mengerjakan tugas atau hanya mengganti lampu yang rusak di rumahnya.

Cara menerima act of service

Jika lebih suka menerima act of service daripada bahasa cinta yang lainnya, penting untuk memberi tahu pasangan tentang hal ini.

Bahasa cinta act of service tidak selalu mudah untuk dilakukan, dan kita perlu menghindar untuk berasumsi bahwa pasangan akan melakukan yang diminta hanya karena kita lebih memilih act of service.

Sering kali, bahasa cinta ini bisa menjadi bahasa kasih yang sulit untuk diterapkan karena membutuhkan begitu banyak waktu, dan juga persiapan.

Kita tidak perlu menggunakan bahasa cinta yang sama untuk memiliki hubungan yang langgeng dan memuaskan. Kita hanya perlu tahu bagaimana mengomunikasikan kebutuhan dengan pasangan, apa pun itu.

Komunikasi adalah komponen kunci dari setiap hubungan yang sehat dan ini sangat penting jika kita ingin mencapai hubungan jangka panjang dengan pasangan atau dengan orang yang kita kasihi.

Pos terkait